back button

Berapa Kilometer Ganti Oli Transmisi Mobil Manual? Ini Perhitungan Waktunya

Ditulis oleh : moservice,

03 Jul 2025

fbtwitterwhatsapp
Berapa Kilometer Ganti Oli Transmisi Mobil Manual? Ini Perhitungan Waktunya

moservice.id – Berkendara dengan mobil transmisi manual memang memiliki sensasi yang berbeda dan kepuasan tersendiri. 

Sensasi mengendalikan setiap perpindahan gigi, respons mesin yang langsung terasa, dan koneksi otentik antara pengemudi dan jalan.

Bayangkan gigi-gigi baja yang bergesekan dan berputar ribuan kali dalam setiap perjalanan Anda. 

Tanpa pelumasan yang tepat, gesekan akan menciptakan panas berlebih, keausan yang cepat, dan akhirnya kerusakan fatal. 

Oli transmisi manual bukan hanya berfungsi sebagai pelumas, tapi juga sebagai pendingin komponen mesin.

Bayangkan Anda sedang melaju di jalan raya, tangan kiri lincah mengoper gigi, kaki kiri menari di pedal kopling, dan mobil manual kesayangan Anda merespons dengan mulus. 

Tiba-tiba, saat memindahkan gigi, Anda merasakan sedikit hambatan pada persneling terasa keras, atau ada suara dengungan samar dari bawah mobil. Apa yang sebenarnya terjadi?

Bisa jadi karena oli transmisi yang sudah aus dan harus diganti. Mengganti oli transmisi secara berkala adalah kunci untuk menjaga mobil manual Anda tetap dalam kondisi terbaik.

Tapi, berapa kilometer sebenarnya oli transmisi mobil manual harus diganti? Pertanyaan ini sering muncul di benak pengendara, terutama mereka yang ingin menjaga performa mobil tetap prima tanpa menguras dompet. 

Kapan Waktu yang Tepat Ganti Oli Transmisi Mobil Manual?

Jawaban atas pertanyaan “berapa kilometer ganti oli transmisi mobil manual?” tidak selalu pasti dan semua tergantung kondisi.

Berdasarkan termasuk panduan resmi dari buku manual brand mobil Daihatsu, Toyota, dan Honda menyarankan untuk menggantinya mulai dari 30.000 hingga 60.000 kilometer atau setiap 2-3 tahun, tergantung mana yang tercapai lebih dulu. 

Menurut buku panduan kepemilikan kendaraan, banyak produsen mobil, seperti Daihatsu dan Toyota, merekomendasikan penggantian oli transmisi manual setiap 40.000 kilometer untuk penggunaan normal. 

Technical Specialist PT Pertamina Lubricants, Brahma Putra Mahayana, juga menegaskan bahwa interval 40.000 km adalah standar yang umum ditemui di buku panduan. 

Namun, untuk mobil yang sudah berusia tua atau sering digunakan dalam kondisi berat seperti berkendara di kemacetan kota, medan tanjakan, atau membawa beban berat interval ini bisa dipersingkat menjadi 20.000 hingga 25.000 kilometer.

Baca juga: Perbedaan Oli Sintetik vs Oli Mineral: Mana yang Tepat untuk Mobil?

Tanda-Tanda Oli Transmisi Perlu Diganti

Selain mengikuti interval jarak tempuh, penting untuk mengenali tanda-tanda bahwa oli transmisi mobil Anda sudah waktunya diganti. Berikut adalah beberapa gejala yang perlu diwaspadai:

  1. Sulit Memindahkan Gigi
    Jika tuas persneling terasa keras atau sulit masuk ke gigi yang diinginkan, ini bisa jadi tanda oli transmisi sudah kehilangan viskositasnya. Gesekan antar-gigi yang tidak terlumasi dengan baik menyebabkan perpindahan gigi terasa berat.
  2. Suara Dengungan dari Transmisi
    Suara mendengung atau berderit dari bagian bawah mobil, terutama saat berkendara, sering kali menandakan bahwa oli transmisi sudah kotor atau menurun kualitasnya, sehingga tidak mampu mengurangi gesekan antar-gigi.
  3. Getaran pada Persneling
    Getaran yang terasa pada tuas persneling saat mobil dalam posisi idle atau stasioner bisa mengindikasikan oli transmisi yang sudah tidak optimal atau masalah pada mounting transmisi.
  4. Perubahan Warna Oli
    Oli transmisi yang baru biasanya berwarna merah muda atau kecokelatan jernih. Jika Anda memeriksa dipstick dan menemukan oli berubah menjadi hitam atau keruh, ini adalah tanda bahwa oli sudah terkontaminasi dan perlu diganti segera.
  5. Bau Terbakar
    Aroma menyengat seperti bau terbakar dari area transmisi menunjukkan bahwa oli sudah terlalu panas atau terdegradasi, yang bisa merusak komponen transmisi jika dibiarkan.
  6. Lampu Check Engine Menyala
    Meski tidak selalu spesifik untuk oli transmisi, lampu check engine yang menyala bisa menjadi sinyal bahwa mobil perlu diperiksa secara menyeluruh, termasuk kondisi oli transmisi.

Jika Anda mengalami salah satu atau beberapa gejala di atas, jangan tunda untuk memeriksakan mobil Anda ke bengkel terpercaya. Mengganti oli transmisi lebih cepat daripada yang direkomendasikan seringkali lebih baik daripada menunggu kerusakan yang lebih parah.

Baca juga: Jangan Sampai Salah! Begini Cara Memilih Oli Mobil yang Sesuai Standar

Biaya dan Jenis Oli yang Dibutuhkan

Mengganti oli transmisi mobil manual relatif terjangkau dibandingkan dengan perbaikan transmisi atau penggantian kampas kopling. 

Berdasarkan informasi terbaru, kebutuhan oli transmisi untuk mobil manual biasanya hanya sekitar 1 hingga 2 liter, tergantung pada jenis mobil. 

Misalnya, Daihatsu Sigra atau Toyota Calya membutuhkan sekitar 1,2 liter, sementara Toyota Innova bensin manual membutuhkan sekitar 2,2 liter.

Harga oli transmisi bervariasi tergantung merek dan spesifikasi. Berikut beberapa contoh harga oli transmisi manual di pasaran (per liter, berdasarkan data 2022-2023):

  • Pertamina Rored MTF 80W-90: Rp 68.000
  • Toyota GL-4 80W-90: Rp 72.500
  • Shell Spirax S2 G 80W-90: Rp 65.000
  • Idemitsu Gear Oil 80W-90 GL-5: Rp 90.000

Biaya jasa penggantian di bengkel biasanya berkisar antara Rp 50.000 hingga Rp 200.000, tergantung lokasi dan reputasi bengkel. 

Total biaya untuk penggantian oli transmisi biasanya berada di kisaran Rp 130.000 hingga Rp 250.000, termasuk oli dan jasa mekanik.

Untuk spesifikasi oli, umumnya mobil manual menggunakan oli dengan viskositas SAE 40, 80, atau 90 dan standar API GL-4 atau GL-5. 

Pastikan untuk memeriksa buku panduan mobil Anda untuk memilih oli yang sesuai, atau konsultasikan dengan mekanik di bengkel resmi.

Bagi Anda yang memiliki kendala waktu dan pengetahuan untuk mengganti oli transmisi manual mobil, bisa mempercayakannya pada Moservice.id.

Di sini, terdapat fitur pengingat service dan rekomendasi bengkel ganti oli yang bisa dipilih.

Cukup dengan mendaftar di website Moservice, maka Anda sudah bisa langsung booking bengkel yang paling terdekat dari lokasi saat ini.

Gunakan promo ganti oli mobil untuk mendapatkan potongan harga. Untuk informasi lebih lanjut, hubungi kami di sini.

Pilih area / Kota

Pilih Merek
Jenis Bengkel

Bengkel Rekomendasi

Moservice Logo

Promo

Tentang Moservice

Gabung Jadi Mitra

Artikel

Kebijakan Privasi

Pertanyaan Umum

Hubungi Kami

[email protected]

(021)3190 2000

icon_facebookicon_youtubeicon_instagramicon_tiktok