Motor dengan sistem injeksi kini semakin populer di Indonesia. Dibandingkan dengan motor karburator, injeksi menawarkan beberapa keunggulan seperti lebih irit bahan bakar, emisi gas buang lebih rendah, dan performa mesin yang lebih stabil.
Namun, layaknya komponen mesin lainnya, injektor pun tak luput dari kerusakan.
Injektor yang bermasalah dapat menyebabkan berbagai gejala seperti mesin brebet, susah dihidupkan, boros bahan bakar, hingga lampu check engine menyala.
Jangan khawatir! Anda dapat mencoba memperbaiki injektor motor sendiri di rumah dengan mengikuti langkah-langkah berikut:
1. Siapkan Alat dan Bahan
- Obeng plus dan minus: Untuk membuka dan memasang komponen injektor.
- Kunci pas: Untuk membuka dan mengencangkan baut.
- Tang jepit: Untuk menjepit dan melepas selang bahan bakar.
- Cairan pembersih injektor: Untuk membersihkan kotoran dan kerak pada injektor.
- Udara bertekanan: Untuk membersihkan kotoran pada lubang injektor.
- Lap bersih: Untuk membersihkan injektor dan komponen lainnya.
2. Lepaskan Injektor dari Motor
Gunakan kunci pas dan obeng untuk membuka baut dan melepas injektor dari manifold intake.
Jangan lupa, membongkarnya dengan perlahan agar tidak merusak dudukan injektor atau membuatnya patah.
3. Lepaskan Selang Bahan Bakar
Gunakan tang jepit untuk melepaskan selang bahan bakar dari injektor. Hati-hati saat melepaskan selang bahan bakar, karena bila salah bisa membuatnya robek dan mudah bocor.
Hal ini tentu akan membuat masalah baru, di mana harus mengganti atau menambal kebocoran selang yang terjadi.
4. Bersihkan Injektor dengan Metode Infus
Metode ini melibatkan penggunaan carbon cleaner yang disuntikkan ke dalam injector menggunakan alat khusus.
Selang bahan bakar dicabut dan dihubungkan dengan tabung berisi carbon cleaner.
Tekanan udara dari kompresor digunakan untuk mendorong cairan ini ke dalam ruang pembakaran, membersihkan kotoran dan kerak yang menempel di dalam injektor.
Proses ini cukup cepat dan efisien, hanya memakan waktu sekitar 5 menit
5. Menggunakan Carbon Cleaner
Metode ini lebih sederhana dan cocok untuk pembersihan rutin atau masalah kotoran ringan.
Carbon cleaner dicampurkan ke dalam tangki bahan bakar, sehingga saat mesin dihidupkan, cairan ini akan bercampur dengan bahan bakar dan membersihkan injektor secara otomatis saat motor beroperasi.
Baca juga: 6 Ciri-Ciri Injektor Motor Kotor
6. Perbaikan atau Penggantian Injektor
Jika pembersihan tidak efektif atau injektor mengalami kerusakan fisik yang parah, diperlukan perbaikan atau bahkan penggantian injektor.
Komponen seperti o-ring atau seal, filter bahan bakar, dan kepala injektor harus diperiksa dan diganti jika ditemukan kerusakan.
Injektor yang rusak parah sebaiknya diganti dengan yang baru sesuai spesifikasi motor.
7. Periksa Sistem Injeksi Bahan Bakar
Masalah pada injektor seringkali berkaitan dengan komponen lain dalam sistem injeksi bahan bakar.
Pastikan untuk memeriksa tekanan bahan bakar, regulator tekanan, dan sistem pengiriman bahan bakar lainnya untuk memastikan semuanya berfungsi dengan baik.
Kotoran atau kerak di komponen ini juga dapat menyebabkan injektor tidak bekerja dengan optimal.
8. Pasang kembali injektor
Pasang kembali injektor ke manifold intake dan kencangkan bautnya lalu pasang kembali selang bahan bakar ke injektor.
9. Menyalakan Mesin Motor
Nyalakan mesin motor dan biarkan mesin berputar selama beberapa menit untuk memastikan injektor berfungsi dengan baik.
Itulah beberapa cara yang bisa dilakukan untuk memperbaiki masalah pada injektor motor.
Bila masih belum terbiasa, cobalah bawa ke bengkel motor terdekat yang bisa di booking secara online melalui Moservice.id.