moservice.id – Bayangkan Anda sedang asyik berkendara, tiba-tiba motor mulai terasa berat, suara mesin berdecit aneh, dan akhirnya mogok.
Setelah diperiksa, ternyata oli mesin habis total! Kejadian ini mungkin jarang, tapi bisa menimpa siapa saja, terutama jika lupa mengecek kondisi motor secara rutin.
Tenang, meski situasinya tricky, ada cara untuk menghidupkan kembali motor yang kehabisan oli dengan langkah cerdas dan aman.
Mengapa oli habis bisa bikin motor mogok? ketika oli habis, gesekan antar logam jadi brutal, suhu naik drastis, dan mesin bisa “ngadat” atau bahkan rusak permanen.
Tanpa oli yang cukup, gesekan antar komponen meningkat drastis, menghasilkan panas ekstrem, dan dalam waktu singkat dapat menyebabkan kerusakan parah bahkan turun mesin.
Saat motor mati karena kehabisan oli, jangan langsung starter berulang-ulang. Ini malah bisa memperparah kerusakan. Coba lakukan ini:
- Matikan mesin sepenuhnya: Kalau masih menyala, segera tekan tombol kill switch.
- Periksa kebocoran: Lihat bawah motor, apakah ada tetesan oli? Kebocoran kecil dari seal atau gasket sering jadi penutup misteri oli yang lenyap.
- Cek dipstick atau sight glass: Buka tutup oli (biasanya di sisi mesin), lihat apakah ada sisa oli. Kalau kering kerontang, ya, itulah penyebabnya.
Penting untuk ditekankan bahwa menghidupkan motor dalam kondisi kehabisan oli adalah tindakan yang sangat berisiko dan sebaiknya dihindari sebisa mungkin.
Mesin dirancang untuk bekerja dengan pelumasan yang memadai, dan memaksa mesin bekerja tanpa oli sama saja dengan menyiksa mesin secara langsung.
Namun, dalam situasi darurat yang benar-benar mendesak, misalnya Anda berada di tempat terpencil tanpa akses bantuan dan harus memindahkan motor ke tempat yang lebih aman.
Ada beberapa langkah sangat hati-hati yang bisa Anda lakukan untuk mengatasi motor yang mogok karena kehabisan oli.
1. Periksa Level Oli (Jika Memungkinkan)
Jika memungkinkan, periksa level oli melalui dipstick (batang pengukur oli) atau jendela intip oli (jika motor Anda memilikinya).
Meskipun mungkin sudah sangat rendah atau bahkan tidak terukur, pemeriksaan ini bisa memberikan sedikit gambaran tentang kondisi oli.
2. Tambahkan Oli Secukupnya (Jika Ada)
Jika Anda memiliki sedikit persediaan oli cadangan (misalnya, sisa botol oli di bagasi), tambahkan sedikit saja, cukup untuk sekadar memberikan pelumasan minimal.
Jangan menambahkan terlalu banyak jika Anda tidak yakin berapa banyak yang dibutuhkan. Tujuan utama adalah memberikan sedikit pelumasan darurat, bukan mengisi penuh seperti penggantian oli normal.
Bahkan sedikit oli saja bisa sedikit membantu mengurangi gesekan. Jika tidak ada oli sama sekali, langkah ini tentu saja tidak bisa dilakukan.
Baca juga: Kenali 10 Penyebab Oli Motor Cepat Habis
3. Istirahatkan Mesin
Sebelum mencoba menghidupkan mesin, biarkan mesin benar-benar dingin terlebih dahulu. Panas yang berlebihan akibat kekurangan oli akan memperburuk kondisi mesin.
4. Coba Hidupkan Mesin dengan Sangat Hati-hati
Setelah mesin dingin dan (jika memungkinkan) sedikit oli ditambahkan, coba hidupkan mesin dengan sangat hati-hati.
Gunakan starter elektrik atau kick starter dengan lembut. Jangan memaksa starter jika mesin terasa berat atau sulit berputar.
5. Dengarkan Suara Mesin
Setelah mesin hidup (jika berhasil), dengarkan suara mesin dengan seksama.
Jika suara mesin tetap kasar, berisik, atau mengeluarkan bunyi aneh, segera matikan mesin.
Memaksa mesin terus bekerja dalam kondisi seperti ini hanya akan memperparah kerusakan.
6. Gerakkan Motor Seperlunya, Lalu Matikan
Jika suara mesin terdengar sedikit lebih baik (walaupun mungkin tetap tidak normal), gerakkan motor seperlunya saja ke tempat yang lebih aman atau tempat di mana Anda bisa mendapatkan bantuan.
Jangan melakukan perjalanan jauh atau memacu kecepatan tinggi. Segera setelah mencapai tempat yang aman, matikan mesin dan jangan dihidupkan lagi sebelum masalah oli ditangani dengan benar.
Baca juga: Bagaimana Cara Mengatasi Oli Mesin Motor yang Cepat Habis?
7. Dorong Motor Hingga ke Bengkel Terdekat
Cara paling aman adalah dengan mendorong motor dalam posisi mesin mati ke bengkel motor terdekat untuk segera dilakukan penggantian oli motor dan pengecekkan komponen lainnya.
Anda bisa menggunakan layanan booking bengkel dari Moservice.id yang bisa membantu menemukan rekomendasi bengkel ganti oli motor terdekat di kota Anda.
Untuk para pengguna baru, silahkan klaim voucher promo ganti oli motor untuk mendapatkan harga lebih murah.
Menghidupkan motor yang kehabisan oli bukan cuma soal tuang oli dan gas lagi. Butuh ketelitian, pemahaman kondisi, dan sedikit kreativitas darurat.
Sebagai tindakan preventif lain, para pengendara motor bisa memasang sensor oli aftermarket untuk level oli real-time via Bluetooth yang terhubung ke smartphone.
