back button

7 Ciri-Ciri Air Radiator Motor Habis dan Perlu Diganti

Ditulis oleh : moservice,

19 Oct 2023

fbtwitterwhatsapp
7 Ciri-Ciri Air Radiator Motor Habis dan Perlu Diganti

moservice.id – Air radiator motor berfungsi untuk menjaga mesin tetap dingin saat berkendara dengan cara menyerap panas dari mesin dan membuangnya ke udara luar. 

Jika air radiator habis, maka mesin motor akan cepat panas dan berpotensi mengalami overheat.

Sebagai pengendara motor, terkadang kita tidak menyadari air radiator motor matic sudah habis.

Hal ini dapat menjadi masalah serius jika tidak segera ditambah volumenya.

Sebelum itu terjadi, yuk kenali ciri-ciri air radiator motor yang sudah hampir habis.

1. Kenaikan Suhu Mesin

Salah satu tanda paling jelas air radiator yang habis adalah kenaikan suhu mesin. 

Hal ini terjadi karena tidak ada cairan pendingin yang dapat menyerap panas dari mesin. Jika mesin sudah terlalu panas, maka mesin dapat mengalami overheat.

2. Kerusakan pada Mesin

Perhatikan apakah mesin motor ada yang memuai atau mengalami kerusakan? Bila motor sudah sering mengalami overheat, biasanya komponen motor akan lebih mudah rusak karena gesekan yang terjadi menghasilkan panas dan merubah bentuk komponen mesin yang bekerja tanpa pelumas. 

3.  Lampu Indikator Suhu Mesin Menyala

Pada beberapa motor, terdapat lampu indikator suhu mesin yang akan menyala jika suhu mesin terlalu tinggi. 

Jika lampu indikator ini menyala, maka segera hentikan laju kendaraan dan periksa air radiator. 

Jika kualitas cairan pendingin di dalam radiator menurun atau Anda melihat bahwa air radiator tampak berkurang, ini bisa menjadi tanda bahwa ada kebocoran pada tangki radiator coolant motor.

Baca juga: 6 Cara Mengatasi Overheat Motor Matic dengan Mudah

4. Boros Bahan Bakar

Mesin yang terlalu panas dapat menyebabkan kerusakan pada beberapa komponen mesin, seperti piston, silinder, dan blok mesin.

Kerusakan pada komponen-komponen ini juga dapat menyebabkan konsumsi bahan bakar menjadi lebih boros.

Piston, silinder, dan blok mesin yang rusak dapat menyebabkan kompresi mesin menjadi berkurang.

Akibatnya, mesin akan membutuhkan lebih banyak bahan bakar untuk menghasilkan tenaga yang sama.

Mesin yang bekerja pada suhu yang tinggi akan membutuhkan lebih banyak bahan bakar untuk menghasilkan tenaga yang sama.

Hal ini karena mesin harus bekerja lebih keras untuk mendorong piston ke atas.

5. Muncul Asap Putih dari Knalpot

Ketika air radiator motor habis atau sangat rendah, mesin akan menjadi terlalu panas, dan ini dapat menyebabkan munculnya asap putih dari knalpot motor.

Suhu yang tinggi dalam ruang bakar motor bisa mengganggu kondisi ideal untuk pembakaran bahan bakar.

Pembakaran yang tidak sempurna dapat menghasilkan asap putih atau abu yang muncul melalui knalpot.

Jika mesin terus-menerus mengalami overheating akibat kekurangan pendinginan, ini dapat menyebabkan kerusakan pada komponen dalam mesin, termasuk peralatan pembakaran.

6. Terjadi Kebocoran Radiator

Kebocoran pada radiator atau komponen lain dalam sistem pendinginan dapat menyebabkan air radiator yang hilang. 

Sebagian besar radiator motor terbuat dari logam, dan seiring berjalannya waktu, mereka dapat mengalami korosi atau kerusakan fisik yang mengakibatkan kebocoran. 

Kebocoran ini dapat muncul pada berbagai titik, seperti di sambungan solder, selang, atau bagian radiator itu sendiri.

Kebocoran pada radiator adalah masalah serius yang perlu segera ditangani karena dapat menyebabkan overheating mesin, kerusakan pada komponen mesin, dan efisiensi bahan bakar yang buruk.

Baca juga: Ternyata, Ini Penyebab Motor Matic Tidak Kuat Nanjak

7. Warna Air Radiator Berubah

Perubahan warna ini dapat memberikan petunjuk penting tentang apa yang sedang terjadi dalam sistem pendinginan motor atau coolant motor.

Jika air radiator bersentuhan dengan kotoran atau debu, warna air radiator bisa berubah menjadi keruh atau kotor. 

Kemungkinan yang terjadi adalah munculnya retakan atau kebocoran di komponen sistem pendinginan yang memungkinkan debu atau kotoran masuk ke dalamnya.

Ketika air radiator memiliki tingkat oksigen yang tinggi dan bersentuhan dengan logam dalam sistem pendinginan, itu bisa menyebabkan korosi. 

Korosi bisa mengubah warna air radiator menjadi coklat atau oranye karena partikel-partikel karat ikut tercampur dalam air radiator.

Hal ini menandakan bahwa air radiator sudah tidak layak pakai dan perlu diganti.

Untuk menggantinya, Anda bisa membawanya ke bengkel motor terdekat di kota Anda yang bisa ditemukan melalui platform booking bengkel secara online dari Moservice.id.

Pilih area / Kota

Pilih Merek
Jenis Bengkel

Bengkel Rekomendasi

Moservice Logo

Situs Booking Service Kendaraan

facebook-icontwitter-iconinstagram-icon
Apa itu moservice.id?

Moservice.id adalah situs bagi pengendara mobil dan motor untuk pemesanan servis yang dilakukan secara daring dipersembahkan untuk Nasabah Adira Finance. Moservice.id bekerjasama dengan lebih dari 2300 bengkel yang tersebar di wilayah Indonesia.

Butuh Bantuan?

(021) 3190 2000