back button

9 Ciri Sensor TPS Vario 125 Rusak, Bagaimana Cara Mengatasinya?

Ditulis oleh : moservice,

28 May 2025

fbtwitterwhatsapp
9 Ciri Sensor TPS Vario 125 Rusak, Bagaimana Cara Mengatasinya?

moservice.id – Bagi pemilik motor Honda Vario 125, pastinya sudah akrab dengan komponen yang satu ini, yaitu Sensor TPS atau yang disebut Throttle Position Sensor.

Meskipun ukurannya kecil, perannya sangat penting dalam menjaga performa mesin tetap prima. 

Pada dasarnya, Sensor TPS diibaratkan sebagai “mata” bagi ECU (Engine Control Unit) untuk mengetahui seberapa besar bukaan katup gas (throttle). 

Informasi ini kemudian digunakan oleh ECU untuk menentukan jumlah bahan bakar yang harus disemprotkan dan waktu pengapian yang tepat, guna mencapai pembakaran yang efisien dan tenaga yang optimal. 

Bayangkan jika mata ini “buta” atau memberikan informasi yang salah, tentu saja kinerja mesin akan kacau balau.

Nah, bagaimana mengenali ciri-ciri Sensor TPS Vario 125 yang rusak? Yuk, simak tandanya di bawah ini.

1. Putaran Mesin Tidak Stabil (Idle Kasar atau Naik Turun Sendiri)

Mesin motor Vario memiliki standar putaran berdasarkan setelan pabrikan. Apabila putaran mesin tidak sesuai (lebih cepat atau lebih lambat), maka bisa dipastikan akan mempengaruhi kondisi mesin secara keseluruhan. 

Berikut ini beberapa kondisi tidak normal yang terjadi pada putaran mesin:

  • Idle Hunting: Kondisi di mana putaran mesin naik turun secara drastis saat idle, seolah mencari posisi putaran yang pas namun tak kunjung ditemukan. 

Ini menandakan Sensor TPS memberikan sinyal yang tidak konsisten ke ECU, membuat ECU bingung dalam mengatur suplai bahan bakar dan udara.

  • Idle Terlalu Tinggi atau Terlalu Rendah Permanen: Jika putaran idle tiba-tiba menjadi sangat tinggi atau sangat rendah tanpa sebab yang jelas dan membuat Sensor TPS macet pada posisi tertentu, atau memberikan pembacaan yang salah secara konstan.

2. Akselerasi “Ngempos” atau Terasa Berat

Ketika menarik gas, biasanya motor akan mengalami beberapa kondisi:

  • Respons Gas Lambat: Saat tuas gas diputar, ada jeda waktu yang terasa sebelum motor memberikan respons terjadi karena Sensor TPS terlambat atau tidak akurat dalam mengirimkan sinyal bukaan throttle ke ECU.
  • Tersendat-sendat Saat Gas Dibuka: Ketika tuas gas dibuka secara bertahap, motor terasa seperti tersendat-sendat atau “batuk-batuk” sebelum akhirnya bisa berakselerasi. 

Hal ini bisa terjadi jika ada dead spot pada potensiometer Sensor TPS, di mana sinyal tidak terbaca dengan baik pada rentang bukaan tertentu.

  • Performa Mesin Hilang Mendadak: Pernah mengalami saat melaju, tiba-tiba motor terasa kehilangan tenaga, seolah-olah gas tidak berfungsi, lalu kembali normal? 

Ini bisa jadi Sensor TPS mengalami intermittent failure, di mana sinyal putus-nyambung secara sporadis.

3. Boros Bahan Bakar

Ini seringkali menjadi gejala yang terabaikan karena dianggap faktor lain. Namun, Sensor TPS yang rusak bisa menjadi penyebab utama:

  • Pembacaan Salah yang Konstan (Terlalu Tinggi): Jika Sensor TPS terus-menerus memberikan sinyal bahwa bukaan gas lebih besar dari seharusnya (padahal Anda hanya membuka sedikit), ECU akan menyemprotkan bahan bakar lebih banyak dari yang dibutuhkan, menyebabkan konsumsi BBM melonjak drastis.
  • Pembakaran Tidak Sempurna: Sinyal yang tidak akurat dari TPS bisa menyebabkan rasio udara-bahan bakar menjadi tidak ideal, mengakibatkan pembakaran tidak sempurna dan energi terbuang percuma dalam bentuk emisi yang tidak efisien.

4. Lampu Indikator Malfungsi (MIL) Menyala

Untuk memudahkan melakukan diagnosa pada kerusakan, produsen motor sudah menyiapkan sebuah sistem pembacaan yang lebih mudah melalui MIL (Malfunction Indicator Lamp) yang terdiri dari gabungan huruf dan angka.

Para pemilik sepeda motor bisa membacanya bila terjadi kerusakan melalui panel display motor.

Pengecekan Kode DTC (Diagnostic Trouble Code) bisa dilakukan menggunakan scanner khusus Honda (HDS atau aftermarket yang kompatibel), mekanik dapat membaca kode kesalahan yang tersimpan di ECU. 

Kode yang berkaitan dengan Sensor TPS biasanya akan muncul, contohnya P0122 (Sensor TPS Sirkuit Rendah) atau P0123 (Sensor TPS Sirkuit Tinggi), tergantung pada kerusakan spesifiknya.

Baca juga: 5 Cara Memperbaiki Sensor TPS (Throttle Position Sensor) Mobil

5. Sulit Starter Motor

Jika Sensor TPS memberikan sinyal yang kacau atau tidak ada sinyal sama sekali pada posisi throttle tertutup (saat starter).

ECU tidak dapat menentukan jumlah bahan bakar yang tepat untuk proses pembakaran awal. Akibatnya, motor akan sulit hidup atau bahkan tidak bisa dihidupkan sama sekali.

6. Bau Bensin dari Knalpot

Ini adalah indikasi kuat pembakaran yang tidak sempurna. Jika Sensor TPS rusak dan menyebabkan suplai bahan bakar berlebihan, bahan bakar yang tidak terbakar sempurna akan keluar melalui knalpot, tercium sebagai bau bensin mentah yang menyengat.

7. Kotoran atau Karbon

Penumpukan kotoran atau karbon di area throttle body bisa mengganggu pergerakan atau pembacaan Sensor TPS.

8. Kabel Putus atau Korsleting

Kerusakan pada kabel atau soket Sensor TPS juga bisa menyebabkan masalah.

9. Getaran Berlebihan

Getaran yang terus-menerus dan berlebihan bisa merusak komponen internal Sensor TPS.

Baca juga: Sudah Tahu Belum? Ini 8 Penyebab Kelistrikan Motor Vario Mati Total

Bagaimana Cara Mengatasi Sensor TPS Motor yang Rusak?

Cara paling mudah adalah dengan melakukan penggantian komponen. Namun, hal ini tentu memerlukan biaya.

Cara alternatif yang bisa dicoba adalah dengan melakukan kalibrasi ulang (Reset ECM/ECU) untuk masalah ringan. 

Masalah pada Sensor TPS Vario 125 sekecil apapun tidak boleh diabaikan. Gejala kerusakan yang muncul bisa beragam, dari yang ringan hingga yang sangat parah.

Penting bagi Anda untuk peka terhadap perubahan perilaku motor Vario 125 Anda. Jika ada salah satu atau lebih ciri-ciri di atas yang Anda alami, segera periksakan motor Anda ke bengkel terpercaya.

Moservice.id dapat membantu Anda menemukan rekomendasi bengkel motor terdekat yang bisa membantu melakukan pengecekkan hingga perbaikan sensor TPS motor Vario yang bermasalah.

Dapatkan voucher promo service motor sekarang!

Pilih area / Kota

Pilih Merek
Jenis Bengkel

Bengkel Rekomendasi

Moservice Logo

Promo

Tentang Moservice

Gabung Jadi Mitra

Artikel

Kebijakan Privasi

Pertanyaan Umum

Hubungi Kami

[email protected]

(021)3190 2000

icon_facebookicon_youtubeicon_instagramicon_tiktok