moservice.id – Salah satu komponen yang memiliki usia pakai jangka lama adalah engine mounting.
Apa itu Engine Mounting? Engine mounting atau dudukan mesin, adalah komponen penting pada mobil yang berfungsi sebagai peredam getaran dari mesin.
Komponen ini terbuat dari karet atau bahan elastomer yang fleksibel, dan menghubungkan mesin dengan rangka mobil.
Fungsi Engine Mounting
Umumnya, ada beberapa fungsi dari komponen ini bagi mesin mobil diantaranya sebagai berikut:
1. Meredam Getaran
Fungsi utama engine mounting adalah meredam getaran yang dihasilkan oleh mesin saat bekerja.
Getaran ini dapat mengganggu kenyamanan pengemudi dan penumpang, serta merusak komponen lain di dalam mobil.
2. Menjaga Posisi Mesin
Engine mounting juga berfungsi menjaga posisi mesin agar tetap stabil. Hal ini penting untuk menjaga keseimbangan kendaraan dan mencegah kerusakan pada komponen transmisi dan kaki-kaki.
3. Mencegah Kerusakan Komponen Lain
Dengan meredam getaran, engine mounting secara tidak langsung melindungi komponen lain seperti transmisi, kaki-kaki, dan bodi mobil dari kerusakan akibat getaran yang berlebihan.
Layaknya komponen lain, komponen engine mounting juga akan bermasalah apabila sudah dipakai lama.
Pemilik mobil juga harus menyiapkan dana ketika engine mounting sudah waktunya ganti.
Baca juga: Power Steering Hidrolik Katanya Lebih Tahan Banjir, Benarkah Begitu?
Tanda Kerusakan dan Waktu Penggantian Engine Mounting
Lalu, kapan waktu yang tepat untuk ganti engine mounting pada mobil? Komponen ini wajib diganti apabila mengalami beberapa tanda kerusakan berikut.
1. Terasa Getaran pada Setir atau Pedal
Saat mesin hidup dan mobil dalam keadaan diam, terasa getaran yang cukup kuat pada setir atau pedal.
2. Suara Bergemuruh dari Ruang Mesin
Terdengar suara bergemuruh atau berdetak dari ruang mesin, terutama saat mesin dihidupkan atau dimatikan.
3. Posisi Mesin Tidak Stabil
Mesin terlihat bergoyang atau bergerak tidak pada posisinya saat mobil berjalan di jalan yang tidak rata.
4. Kerusakan pada Komponen Lain
Kerusakan pada engine mounting dapat menyebabkan kerusakan pada komponen lain seperti transmisi atau kaki-kaki kendaraan.
Karena masa pakainya cukup lama, beberapa pemilik mobil mungkin ada yang terlena dan tak menyiapkan dana ketika engine mounting sudah saatnya ganti.
Penyebab Kerusakan Engine Mounting
Para pemilik kendaraan sebaiknya memahami ada beberapa penyebab kerusakan yang bisa tanpa disadari merusak komponen ini secara perlahan.
1. Usia Pakai
Seiring waktu, karet pada engine mounting akan mengeras dan kehilangan elastisitasnya, sehingga kemampuan meredam getarannya berkurang.
2. Kondisi Jalan
Jalan yang rusak dan bergelombang dapat mempercepat kerusakan engine mounting.
3. Cara Mengemudi
Pola mengemudi yang agresif juga dapat memengaruhi usia pakai engine mounting.
4. Kualitas Produk
Kualitas material dan pembuatan engine mounting yang kurang baik dapat menyebabkan usia pakai yang lebih pendek
Itulah beberapa tanda penyebab kerusakan dan kapan sebaiknya mengganti atau melakukan service pada engine mounting mobil.
Dapatkan tips otomotif terupdate lainnya di blog Moservice.id.
Untuk mendapatkan service kendaraan, silahkan lihat halaman promo service mobil yang bisa digunakan saat melakukan booking bengkel secara online dari situs Moservice.id.