Pada hari Minggu, 20 Oktober 2024, Bapak Prabowo Subianto dan Bapak Gibran Rakabuming telah sah dilantik menjabat sebagai Presiden dan Wakil Presiden Periode 2024-2029 di Gedung Nusantara DPR/MPR RI, Jakarta Pusat.
Ada hal unik di sini, di mana Bapak Prabowo Subianto yang baru saja dilantik sebagai Presiden RI ke-8, tiba dengan menumpangi kendaraan putih berdesain elegan.
Tiba dengan mobil Toyota Alphard, kemudian beralih menggunakan SUV putih ini saat menuju Istana Merdeka, diiringi oleh Jeep putih dan motor Paspampres.
MV3 Garuda Limousine juga digunakan saat Presiden ke-8 ini bersama Presiden Joko Widodo menuju Bandar Udara Halim Perdana Kusuma.
Kendaraan yang digunakan dalam pelantikannya bukan sembarang mobil, melainkan hasil karya anak bangsa, MV3 Garuda Limousine buatan PT Pindad.
Kendaraan ini menarik perhatian dengan tampilannya yang eksklusif, menggunakan plat ‘Indonesia 1’ serta emblem “GARUDA” di bagian belakang, menemani Prabowo menuju Istana Merdeka.
Direktur Utama PT Pindad, Abraham Mose, mengungkapkan kebanggaannya karena kendaraan yang dirancang khusus ini dipercaya untuk momen penting tersebut.
Mobil ini dirancang khusus dengan memperhatikan faktor keamanan dan kenyamanan, sangat cocok untuk seorang kepala negara.
Desainnya yang besar dengan dimensi panjang lebih dari 5 meter dan bobot hampir 3 ton memberikan ruang kabin yang lega dan nyaman.
Mesin mobil ini berdaya 202 PS dengan transmisi otomatis 8 percepatan, serta mampu mencapai kecepatan 100 km/jam.
Keamanan kendaraan menjadi sorotan utama. MV3 Garuda Limousine dilapisi dengan material Composite Armor yang tahan terhadap peluru NATO kaliber 7.62 mm, serta kaca anti peluru.
Selain itu, kendaraan ini dilengkapi ban berteknologi Run Flat Tire, yang memungkinkan mobil tetap berjalan meskipun terjadi kebocoran pada ban.
Dengan bobot 2,95 ton dan panjang lebih dari 5 meter, kendaraan ini menawarkan ruang yang luas dan kenyamanan maksimal.
Proteksi menjadi fokus utama dengan bodi berbahan composite armor yang tahan terhadap peluru, kaca anti peluru, serta ban Run Flat Tyre (RFT).
Kendaraan ini tidak hanya mencerminkan ketangguhan serta keamanannya saja, tetapi juga kemajuan teknologi otomotif Indonesia yang siap bersaing memproduksi mobil lokal yang siap bersaing di pasar global.
Sumber gambar: Kompasiana