moservice.id – Kabel busi merupakan komponen yang memiliki peran vital pada mobil agar mesin bisa berjalan. Apa jadinya jika kabel busi mobil sampai bocor?
Sebelum membahas hal tersebut, perlu mengetahui lebih dulu apa fungsi kabel busi pada mobil. Kabel busi berfungsi mengalirkan listrik menuju busi.
Aliran listrik ini berasal dari pembakaran ketika mesin menyala. Nantinya aliran ini akan menghasilkan bunga api ketika telah tersambung ke busi.
Tekstur kabelnya pada dasarnya sama seperti kabel pada umumnya. Seperti mengandung tembaga hingga heavy duty stainless steel alloy. Fungsinya untuk menghasilkan bunga api ketika mesin dinyalakan.
Karena berfungsi menyalurkan arus listrik menuju busi, maka tentunya proses pengapian akan bermasalah jika kabel busi mobil sampai bocor. Selain itu, ada beberapa dampak negatif yang bisa terjadi jika komponen ini sampai bocor seperti:
Keramik busi pecah
Busi memiliki komponen utama berupa keramik yang terdapat di dalamnya. Keramik tersebut dapat menjadi pecah akibat terpapar arus listrik secara terus menerus. Arus listrik ini dapat mengenai keramik busi akibat kabel tidak dapat menghantarkannya dengan sempurna.
Arus pendek listrik
Arus pendek listrik yang terjadi pada kendaraan bermotor lebih sering diakibatkan oleh bocornya kabel ini.
Kebocoran tersebut umumnya karena kabel terkelupas. Hal ini akan menyebabkan arus yang bertegangan tinggi tidak dapat dihantarkan ke massa sehingga sudah putus di jalan sebelum sampai ke besi.
Baca juga: Waspada! Ini Penyebab Mobil Terbakar Saat Tabrakan di Jalan
Idling mesin terganggu
Bocornya kabel tentu akan berpengaruh langsung dengan kinerja mesin. Hal ini ditandai dengan kemampuan idling yang tidak dapat bekerja dengan maksimal.
Tanda lainnya yang mungkin timbul akibat idling mesin terganggu adalah timbul suara kasar ketika mesin sedang bekerja. Suara tersebut disebabkan karena putaran mesin yang naik turun.