moservice.id – Selain merawat interior dan eksterior mobil, pemilik mobil juga perlu memperhatikan setiap komponen pada mesin. Tiap komponen mesin memiliki usia pakai tersendiri.
Salah satu komponen penting yang patut dilakukan perawatan secara berkala adalah aki mobil. Penting bagi pemilik mobil untuk paham batas usia pakai pada aki mobil.
Aki mobil memiliki fungsi sebagai sumber daya pada proses starter. Usia pakai pada aki mobil biasanya dipengaruhi oleh pemakaian mobil. Mobil yang jarang dipakai biasanya dapat memperpendek usia aki.
Hal ini disebabkan karena suplai pengisian aki menjadi lebih minim, sehingga mengakibatkan komponen ini kehilangan muatan listrik.
Selain pemakaian, kondisi cuaca juga dapat mempengaruhi lamanya usia aki. Cuaca yang panas dapat membuat cairan pada aki mobil menguap dan merusak struktur internal aki.
Rata-rata mobil yang dipakai saat cuaca panas memiliki usia aki yang lebih pendek dibanding wilayah dengan iklim yang hangat. Rata-rata, aki mobil dapat bertahan hingga 2-5 tahun.
Selain aki mobil biasa, ada juga aki mobil berjenis maintenance free (MF). Aki berjenis MF ini sering digemari masyarakat karena simple dan tidak butuh perawatan khusus.
Walaupun demikian, aki berjenis MF juga memiliki batas usia pakai.
Baca Juga: Punya Mobil Baru? Lakukan Servis Perdana 1.000Km
Masa pemakaian pada aki maintenance free sendiri mencapai 1-5 tahun. Hal ini juga dipengaruhi oleh frekuensi penggunaan kendaraan dan beban pada aki.
Aki mobil memiliki 6.000 cycle atau kuantitas pengisian daya. Apabila aki sering digunakan, maka frekuensi kuantitas pengisian dayanya semakin tinggi dan mempengaruhi usia pakai.
Oleh karena itu, penting untuk mengecek aki setiap enam bulan sekali. Selain itu, penggantian pada aki disarankan apabila frekuensinya sudah di bawah 80%.
Bagi yang ingin melakukan pengecekan atau pergantian pada aki mobil, sekarang lebih mudah lewat booking service di Moservice.
Dapatkan layanan ganti aki mobil di bengkel terdekat di kota Anda.