moservice.id – Rantai motor adalah salah satu komponen penting yang menghubungkan mesin dengan roda.
Fungsinya untuk meneruskan daya putaran mesin ke roda, sehingga motor dapat bergerak.
Salah satu permasalahan pada motor yang sering terjadi adalah masalah pada rantainya.
Suara berisik dari rantai motor bisa membuat pengendara dan orang lain disekitarnya merasa terganggu.
Selain itu, bunyi yang dihasilkan juga dapat menjadi tanda bahwa ada masalah pada rantai motor.
Untuk mengetahui apakah ada kerusakan atau tidak, berikut ini berbagai penyebab rantai motor berbunyi kretek-kretek.
1. Rantai Motor Kering atau Aus
Rantai motor yang kering atau berkarat akan lebih mudah bergesekan dengan gir. Akibatnya, timbul bunyi yang mengganggu.
Untuk mengatasinya, Anda dapat melumasi rantai motor dengan oli atau pelumas khusus rantai.
Anda juga dapat membersihkan rantai motor secara berkala untuk menghilangkan kotoran dan karat yang menempel.
2. Rantai Motor Kendor atau Terlalu Kencang
Salah satu penyebab paling umum suara berisik dari rantai motor adalah ketegangan rantai yang tidak tepat.
Rantai yang terlalu kendor atau terlalu kencang dapat menghasilkan bunyi yang tidak normal.
Sementara itu, rantai motor yang terlalu kencang dapat menyebabkan rantai putus. Disarankan untuk menyetel ulang rantai motor agar kembali normal.
Baca juga: Tenaga Motor Seperti Tertahan? Yuk, Kenali Apa Saja Penyebabnya
3. Rantai Motor Kotor
Kotoran yang menempel pada rantai dapat meningkatkan gesekan antara rantai dan gigi di roda rantai.
Kotoran yang menumpuk pada rantai dapat mempercepat keausan rantai. Ketika rantai mulai aus, itu dapat menghasilkan suara berderak saat bergerak melintasi gigi di roda rantai.
Rantai yang kotor juga dapat menghambat pelumas mencapai bagian-bagian dalam rantai dengan baik, sehingga membuat gesekan berlebihan yang akhirnya menghasilkan suara berderit atau berisik.
Biasanya, rantai motor yang kotor berasal dari debu, kotoran, lumpur, dan sisa air hujan yang menempel, sehingga mengganggu putaran rantai motor.
4. Kerusakan Sprocket
Pada beberapa motor, terdapat sprocket karet yang berfungsi sebagai peredam getaran dan kebisingan.
Kerusakan pada sprocket karet ini dapat menghilangkan efek peredaman, sehingga suara dari rantai dan sprocket lebih terdengar.
Selain itu, sprocket yang mengalami kerusakan fisik, seperti goresan, retak, atau patah, juga dapat mempengaruhi kinerja rantai motor.
Ketika rantai bergerak melintasi sprocket yang rusak, gesekan tambahan dapat terjadi, menghasilkan suara bising atau bunyi “kretek-kretek”.
Untuk memperbaikinya, Anda bisa segera membawa ke bengkel motor terdekat yang bisa di booking langsung melalui Moservice.id.