moservice.id – Komponen penting pada sistem pengereman mobil tak hanya kampas rem. Komponen lainnya yang perlu diperhatikan adalah minyak rem.
Itu sebabnya, pemilik mobil sebaiknya mengetahui cara merawat minyak rem agar sistem pengereman mobil tetap berjalan optimal.
Minyak rem perlu diganti secara berkala sesuai waktunya. Ini merupakan salah satu bentuk cara merawat minyak rem mobil agar sistem pengereman tidak terganggu.
Minyak rem berfungsi untuk melumasi komponen cakram dan kampas, keduanya akan bergesekan untuk menghentikan laju mobil.
Maka dari itu, penting bagi kamu sebagai pemilik mobil agar rutin mengganti minyak rem sesuai waktu yang ditentukan.
Berikut ini cara yang bisa dilakukan untuk merawat minyak rem mobil.
Baca juga: Begini Cara Mengganti Sil Master Rem Mobil
1. Periksa Level Minyak Rem
Rutin periksa level minyak rem dengan membuka tutup reservoir minyak rem di kap mesin.
Pastikan minyak berada pada level yang tepat antara tanda minimum dan maksimum. Jika perlu, tambahkan minyak rem yang sesuai.
2. Lihat Warna Minyak Rem
Perhatikan warna dan kejernihan minyak rem. Minyak rem yang berkualitas baik seharusnya transparan atau sedikit kuning.
Jika minyak rem tampak keruh atau berwarna gelap, ini mungkin menandakan adanya kotoran atau kontaminan di dalamnya, yang dapat mengurangi kinerja pengereman.
3. Periksa Kebocoran
Periksa seluruh sistem pengereman untuk melihat apakah ada tanda-tanda kebocoran, seperti bercak basah atau jejak minyak di sekitar kaliper atau selang rem.
Kebocoran dapat mengakibatkan kehilangan minyak rem yang berpotensi membahayakan keselamatan Anda.
4. Ganti Minyak Rem Secara Berkala
Ganti minyak rem sesuai dengan jadwal yang direkomendasikan oleh produsen mobil atau mekanik.
Biasanya, minyak rem perlu diganti setiap dua tahun atau setiap 40.000 kilometer, tergantung pada kondisi penggunaan mobil.
5. Gunakan Minyak Rem yang Sesuai
Pastikan Anda menggunakan minyak rem yang direkomendasikan oleh produsen mobil atau spesifikasi yang sesuai dengan sistem pengereman mobil Anda.
Penggunaan minyak rem yang tidak sesuai dapat mengakibatkan masalah kompatibilitas atau kinerja.
Penggunaan minyak rem juga harus sesuai spesifikasi pada mobil kamu. Soalnya, titik didih minyak rem berbeda tergantung dari masing-masing spesifikasinya.
Hal tersebut bisa berbahaya karena kualitas minyak rem memiliki perbedaan dengan mobil yang kamu miliki.
Baca juga: Supaya Tak Keliru, Simak Penjelasan Lengkap Cara Baca Ukuran Ban Mobil
6. Lakukan Pengereman Percobaan
Setelah mengganti minyak rem, lakukan beberapa pengereman percobaan dengan perlahan untuk memastikan sistem pengereman berfungsi dengan baik dan tidak ada masalah.
Bila masih terus berlanjut, segera bawa ke bengkel mobil terdekat yang bisa ditemukan melalui Moservice.id.