moservice.id – Ban motor memiliki peranan penting untuk menjaga keselamatan dan kenyamanan selama berkendara.
Mungkin masih ada beberapa orang yang belum menyadari bahwa idealnya ban motor juga harus mendapatkan perawatan khusus.
Namun, apakah Anda tahu kapan waktu yang tepat untuk mengganti ban motor? Berikut adalah ciri-ciri ban motor yang harus diganti:
1. Tread atau Pola Telapak Ban Berkurang
Ketika tapak ban motor sudah terlalu tipis atau kurang dari 1 mm, sebaiknya segera mengganti ban motor.
Tapak ban motor yang tipis akan membuat kendaraan menjadi tidak stabil, mudah tergelincir, dan rentan terhadap ban kempes atau bocor saat melewati jalanan yang rusak atau tidak merata.
2. Terlihat Banyak Goresan pada Ban Motor
Ciri-ciri ban motor yang sudah harus diganti yang kedua adalah adanya retak atau sobek pada ban motor.
Retak atau sobek pada ban motor membuat ban tidak lagi mampu menahan tekanan udara dengan baik. Hal ini dapat membuat ban menjadi bocor dan membahayakan keselamatan Anda saat berkendara.
3. Ban Motor Menggelembung
Ban motor yang terlihat lebih besar dari ukuran normal juga merupakan tanda bahwa ban motor harus diganti.
Hal ini bisa terjadi karena tekanan angin yang terlalu tinggi atau adanya benda asing yang menyebabkan ban mengembang lebih besar.
Baca juga: 8 Cara Menambal Ban Tubeless Motor Sendiri dengan Mudah
4. Terdengar Bunyi Berisik pada Ban Motor
Bunyi berisik pada ban motor bisa terjadi karena kembang ban motor yang sudah mulai rusak. Untuk mengatasinya, Anda bisa segera mengganti ban motor agar suara berisik tidak muncul lagi.
5. Usia Ban Motor Sudah Terlalu Lama
Setiap ban motor memiliki tanggal kadaluarsa yang tertera pada sisi ban. Jika tanggal tersebut sudah lewat, maka sebaiknya ban motor Anda segera diganti.
Ban motor yang sudah terlalu tua atau melebihi umur pakainya (lebih dari 5 tahun) harus segera diganti.
Ban motor yang sudah terlalu tua bisa mengakibatkan ban menjadi kaku dan tidak lagi elastis, sehingga mudah tergelincir saat berkendara.
6. Banyaknya Tambalan
Jika ban motor Anda sudah banyak ditambal, maka sebaiknya Anda segera menggantinya.
Tambalan-tambalan pada ban bisa melemahkan struktur ban dan membuatnya lebih rentan untuk pecah saat mengalami beban yang berat.
Jika masih digunakan, maka ban motor juga akan lebih rentan bocor atau pecah saat di jalan. Tentu saja hal ini dapat membahayakan keselamatan berkendara.
Kerusakan fisik pada ban: Kerusakan fisik pada ban seperti sobekan, bocor, atau benjolan dapat membahayakan keselamatan pengendara. Ban seperti itu harus segera diganti.
Baca juga: 7 Cara Memperbaiki Rem Cakram Depan Motor yang Blong
7. Ban Motor Mudah Kempes
Jika ban motor Anda sering kehilangan tekanan udara atau sulit untuk diperbaiki, maka ini bisa menjadi tanda untuk segera menggantinya.
Hal ini bisa terjadi karena adanya bocor halus pada ban motor atau karena katup ban atau valve cap mengalami kerusakan, sehingga membuat area disekitarnya atau area pada bagian dalam ban motor berlubang.
Inilah yang membuat mengapa ban motor selalu kempes dan harus diisi angin berulang kali. Ban yang bocor atau kempes bisa mempengaruhi keseimbangan kendaraan dan membuat Anda sulit untuk mengendalikan motor dengan stabil.
Mengganti ban motor secara teratur merupakan hal yang penting untuk menjaga keselamatan Anda saat berkendara.
Selain itu, dengan menggunakan ban motor yang baik dan benar, Anda juga bisa menghemat biaya perawatan dan perbaikan kendaraan.
Bila Anda membutuhkan bantuan, Anda bisa menghubungi bengkel ganti ban motor terdekat yang ada di kota Anda.
Dengan bantuan dari Moservice, Anda bisa menemukan bengkel motor dengan mudah dan cepat. Cukup dengan melakukan booking bengkel secara online dari website Moservice.
Anda bisa menemukan ratusan bengkel motor rekanan profesional yang telah menjalin kerja sama dengan Moservice dan telah tersebar di berbagai kota di seluruh Indonesia.