back button

Begini 6 Cara Cek Oli Motor Sendiri dengan Mudah

Ditulis oleh : moservice,

04 Aug 2023

fbtwitterwhatsapp
Begini 6 Cara Cek Oli Motor Sendiri dengan Mudah

moservice.id – Oli motor berperan penting untuk melindungi mesin dari keausan karena akan melumasi komponen-komponen mesin yang bergerak ataupun saling bergesekkan.

Dengan begitu, bisa mengurangi gaya gesek yang dihasilkan antar komponen.

Kurangnya volume oli pada kendaraan dapat mengakibatkan masalah serius dan bahkan menyebabkan kerusakan pada mesin motor.

Karena itu, penting untuk selalu mengecek tingkat volume oli kendaraan. Bila oli motor sudah habis, maka harus segera ditambah walaupun belum waktunya ganti oli.

Berikut ini cara mengecek volume oli motor yang masih ada atau sudah habis berkurang.

1. Matikan Mesin Motor

Sebelum Anda memulai, pastikan mesin dalam keadaan mati dan cari tempat yang terang agar bisa melihat takaran volume oli. 

Disarankan untuk mencari tempat yang datar agar bisa mengetahui tingkat volume oli motor dengan akurat

2. Lepaskan Penutup Oli

Penutup oli bisa disebut juga dengan dipstick yang berfungsi sebagai pengunci oli motor. 

Bila mesin motor masih dalam keadaan panas, Anda bisa mencoba menggunakan lap kering untuk melapisi tangan saat ingin membuka penutup oli.

Baca juga: Mengenal 4 Jenis Oli Motor Berdasarkan Fungsinya untuk Mesin

3. Bersihkan Dipstick Motor

Gunakan kain bersih untuk membersihkan sisa-sisa oli yang mungkin menempel pada tongkat pengukur oli atau dipstick. 

Bila masih ada sisa oli, maka pengukuran tidak akan akurat untuk mengetahui level oli motor yang masih tersisa.

4. Mulai Ukur Volume Oli

Setelah bersih, masukkan kembali tongkat pengukur oli dengan sepenuhnya ke dalam. Lalu, angkat kembali dan lihat seberapa tingkat volume oli yang masih ada.

Perhatikan tanda-tanda oli yang menempel pada tongkat. Anda akan melihat dua tanda penting yaitu batas maksimal dan batas minimal sebagai indikator pengukur oli. 

Level ideal berada di antara kedua tanda ini. Jika level oli berada di bawah tanda “rendah atau batas paling bawah”, berarti Anda perlu menambahkan lebih banyak oli agar komponen mesin tidak cepat aus.

Bila level oli lebih tinggi dari batas maksimum, berarti Anda perlu sedikit mengurangi jumlah volume oli hingga mencapai level yang seimbang.

Bila oli terlalu banyak, maka bisa meningkatkan tekanan volume oli dan membuatnya bocor ataupun tercampur dengan udara. Hal ini justru tidak bagus untuk komponen mesin motor.

Selain itu, ada kemungkinan oli akan masuk ke knalpot dan menyebabkan kerusakan katalisator yang dapat menyebabkan peningkatan konsumsi bahan bakar mesin, sehingga motor akan menjadi lebih boros.

Baca juga: Bagaimana Cara Memilih Oli Motor yang Tepat untuk Kendaraan? Begini Tipsnya

5. Periksa Kondisi Oli

Kondisi oli yang sehat memiliki warna keemasan atau kecoklatan, sementara warna yang gelap pekat menunjukkan bahwa oli perlu diganti.

6. Pasang Kembali Penutup Oli

Setelah selesai memeriksa level dan kondisi oli, pasang kembali tongkat pengukur oli dengan benar.

Pastikan bahwa Anda menutup dengan rapat agar oli tidak merembes keluar mengenai mesin motor. 

Dengan mengikuti panduan di atas, Anda dapat dengan mudah memeriksa level dan kondisi oli motor.

Bila Anda ingin mengganti oli motor, Anda bisa datang ke bengkel ganti oli motor terdekat.

Apabila Anda saat ini sedang berada di kota Medan, Anda bisa coba datang ke Adira Festival 2023 yang diadakan di Lapangan Banteng dan bisa datang langsung ke zona service Adira untuk mendapatkan promo ganti oli mulai dari Rp20 ribuan.

Pilih area / Kota

Pilih Merek
Jenis Bengkel

Bengkel Rekomendasi

Moservice Logo

Situs Booking Service Kendaraan

facebook-icontwitter-iconinstagram-icon
Apa itu moservice.id?

Moservice.id adalah situs bagi pengendara mobil dan motor untuk pemesanan servis yang dilakukan secara daring dipersembahkan untuk Nasabah Adira Finance. Moservice.id bekerjasama dengan lebih dari 2300 bengkel yang tersebar di wilayah Indonesia.

Butuh Bantuan?

(021) 3190 2000