moservice.id – Kondensor ac mobil berfungsi sebagai pendingin udara di dalam kendaraan, sehingga bisa memberikan udara yang lebih sejuk dan segar.
Namun, terkadang kondensor ac mobil juga bisa mengalami kerusakan dan membuat kualitas udara dingin yang keluar dari AC berbeda dari biasanya.
Untuk mengenali gejala kerusakannya, berikut ciri-ciri kondensor AC mobil sudah melemah dan tidak dingin lagi.
1. Kondensor AC Mobil Kotor
Salah satu penyebab kerusakan kondensor pendingin ac mobil yaitu terjadinya penyumbatan kotoran di dalam kondensor.
Kondisi ini terjadi ketika debu dan kotoran terus menumpuk dan tidak dibersihkan.
Oleh karena itu, penting untuk membersihkan kondensor ac mobil secara rutin agar sistem pendingin udara dapat bekerja kembali secara optimal.
Baca juga: Selain Panas! Ini Ciri-Ciri Kompresor AC Mobil Sudah Rusak
2. Kondensor Mulai Berkarat
Ciri-ciri kondensor AC mobil yang rusak selanjutnya adalah munculnya karat pada kapasitor.
Karat yang muncul disebabkan oleh beberapa hal seperti tetesan air pada motor AC saat mesin dihidupkan ataupun terjadi karena penumpukan kotoran di dalam kondensor.
3. Kondensor Mengalami Kebocoran
Kebocoran yang ada pada saluran penghubung antara kondensor dan juga AC dapat menyebabkan kerusakan pada kondensor AC mobil.
Akibatnya, mesin tidak mampu menghembuskan udara sejuk dan menyegarkan, bahkan pada setelan maksimal.
Beberapa faktor penyebab terjadinya kebocoran adalah kebiasaan membuka jendela mobil saat AC menyala atau membuka kaca mobil bisa menyebabkan polusi udara masuk dari luar kendaraan.
Baca juga: 4 Ciri Bearing Kompresor AC Mobil Rusak dan Penyebabnya
4. Kondensor Mengalami Overheat
Tahukah Anda bahwa kondensor tidak dapat bekerja sendiri selama proses pendinginan? Dengan kata lain, ada banyak komponen lain yang bekerja sama untuk menjaga kondensor dalam kondisi optimal.
AC mobil yang menyala akan menarik udara hangat di sekitar Anda dan menggantikannya dengan udara dingin.
Perubahan suhu ini sering menyebabkan ketidakstabilan kapasitor dan panas berlebih.
Bila sudah muncul gejala overheat pada kondensor, Anda harus berhati-hati karena hal ini bisa menjadi tanda-tanda kondensor ac mobil yang mulai rusak dan melemah.
Selain panas, ada beberapa penyebab kerusakan kondensor ac mobil yaitu kipas pendingin tidak bisa digunakan atau pengisian cairan freon ac mobil yang terlalu berlebihan.
Menambahkan kipas angin dapat mempercepat proses pendinginan dan mencegah panas berlebih.
Itulah sebabnya mengapa suhu di dalam mobil masih tetap panas walaupun sudah menyalakan ac mobil.
Jika Anda menemukan kebocoran, segera bawa kendaraan Anda ke bengkel. Untuk memudahkan menemukan bengkel mobil yang terdekat, Anda bisa menggunakan layanan booking bengkel online dari Moservice.
Di sini, Anda bisa menemukan lebih dari 2000 bengkel mobil yang tersebar di seluruh Indonesia.
Cukup dengan daftar langsung di sini, lalu Anda bisa memilih bengkel dengan jenis layanan yang dibutuhkan mulai dari service mesin, service ac mobil, ganti oli, ganti ban, dan berbagai layanan lainnya.
Booking bengkel secara online jadi lebih mudah dengan Moservice.id.