moservice.id – Radiator merupakan salah satu komponen penting guna menunjang kinerja mesin pada mobil. Peran radiator memang sangat vital, karena bertugas mendinginkan panas saat suhu mesin meningkat.
Karenanya, pemilik mobil perlu mengetahui jenis-jenis air radiator, terutama pemilik mobil tua.
Ketika kinerja radiator bermasalah, lampu indikator di dashboard akan menyala dan akan membuat mesin mengeluarkan asap karena overheat jika dipaksakan bekerja.
Air radiator pada mobil memegang peranan penting untuk meredakan panas yang ditimbulkan pada mesin kendaraan roda empat. Apalagi jika kendaraannya termasuk tipe mobil tua.
Tentu segala komponennya harus diperhatikan lebih jeli lagi, terutama air radiatornya. Untuk itu, berikut jenis air radiator yang bagus untuk mobil tua.
1. Air Coolant Radiator
Jenis air radiator yang pertama ini kerap kali digunakan khusus untuk kendaraan yang mengalami overheat.
Bila dibandingkan dengan jenis yang lainnya, air radiator memiliki batas titik didih lebih tinggi yaitu sekitar 110 hingga 115 derajat celcius.
Karena inilah, air coolant radiator cocok digunakan ada mobil tua yang mempunyai masalah di bagian sistem pendingin.
Namun, sebelum menggantinya pastikan bahwa Anda sudah bagaimana cara menguras air radiator mobil agar lebih efektif.
2. Antifreeze Coolant Protector
Antifreeze coolant protector adalah jenis air radiator yang mengandung zat anti beku propilen glikol.
Propilen glikol memiliki sifat anti korosi yang lebih baik daripada etilen glikol. Namun, propilen glikol memiliki titik didih yang lebih rendah daripada etilen glikol.
Air radiator ini bisa membantu menjaga kestabilan suhu untuk mobil yang sudah berumur agar tidak cepat panas.
Baca juga: Memahami Fungsi Tutup Radiator dan Cara Kerjanya
3. Radiator Super Coolant
Bisa dibilang, radiator super coolant merupakan air radiator yang cocok untuk diterapkan pada mesin kendaraan roda empat tua. Lantas apa bedanya air coolant radiator dengan radiator super coolant?
Sebetulnya keduanya merupakan jenis yang sama, namun radiator super coolant mempunyai batas didih maksimal yang lebih tinggi dibandingkan air coolant radiator.
Tidak heran jika banyak pemilik kendaraan yang lebih menyukai menggunakan air radiator yang bagus untuk mobil tua ini.