back button

Kenali 10 Penyebab Oli Motor Cepat Habis

Ditulis oleh : moservice,

06 Sep 2023

fbtwitterwhatsapp
Kenali 10 Penyebab Oli Motor Cepat Habis

moservice.id – Oli ini tidak hanya berfungsi sebagai pelumas tetapi juga membantu dalam mengatur suhu mesin dan membersihkan kotoran-kotoran yang terbentuk selama proses pembakaran. 

Namun, beberapa pemilik kendaraan mungkin mengalami masalah dengan oli motor yang cepat habis. 

Hal ini tentu akan membuat komponen mesin cepat aus dan membuat para pemilik motor harus mengganti oli sebelum waktunya.

Untuk itu, yuk kenali berbagai penyebab oli motor cepat habis.

1. Terjadi Kebocoran Seal Oli

Salah satu penyebab utama oli motor cepat habis adalah terjadinya kebocoran pada seal oli. Hal ini merupakan penyebab yang paling umum terjadi.

Seal oli merupakan komponen yang berfungsi untuk mencegah kebocoran oli. Jika seal oli bocor, maka oli akan mengalir keluar dari mesin. 

Kebocoran seal oli dapat disebabkan oleh usia seal yang sudah lama atau karena benturan. 

2. Mesin Overheat

Suhu mesin yang terlalu tinggi dapat menyebabkan oli menguap lebih cepat dan mengurangi ketersediaan oli dalam mesin. 

Hal ini biasanya disebabkan oleh overheat atau penggunaan oli yang tidak sesuai dengan spesifikasi kendaraan.

3. Pemakaian Oli yang Tidak Sesuai

Setiap mesin memiliki spesifikasi oli yang berbeda-beda. Jika menggunakan jenis oli motor dengan kekentalan yang tidak sesuai, maka oli akan lebih cepat menguap dan habis.

Penggunaan oli mesin yang tidak sesuai dengan spesifikasi kendaraan dapat menyebabkan oli terbakar lebih cepat atau tidak memberikan perlindungan yang cukup.

Selain itu, oli mesin yang rendah kualitasnya atau tidak berkualitas bisa menghasilkan residu dan kotoran yang cepat mengotori oli, mengurangi daya tahannya.

Hal ini membuat komponen mesin bekerja lebih keras dan membuat oli motor cepat habis.

4. Kendaraan Sudah Berumur

Kendaraan yang telah berusia cukup lama atau memiliki kilometer tinggi cenderung mengkonsumsi lebih banyak oli karena adanya kerusakan pada komponen mesin.

Baca juga: Bagaimana Cara Memilih Oli Motor yang Tepat untuk Kendaraan? Begini Tipsnya

5. Piston dan Ring Piston Aus 

Piston dan ring piston merupakan komponen yang berfungsi untuk memompa oli ke seluruh bagian mesin. Jika piston dan ring piston aus, maka oli akan lebih mudah bocor keluar dari mesin.

6. Sistem Recirculation Positive Crankcase Ventilation (PCV) Bermasalah

Sistem Recirculation Positive Crankcase Ventilation (RSCV) adalah sistem yang berfungsi untuk membuang gas buangan dari ruang engkol ke intake manifold. 

Gas buangan ini mengandung uap air dan debu, yang dapat menyebabkan oli menjadi kotor dan cepat habis.

Gas buangan ini kemudian dibakar bersama dengan campuran bahan bakar dan udara di dalam ruang bakar.

Cara kerja sistem ini yaitu dengan cara mengalirkan gas buangan dari ruang engkol ke intake manifold melalui saluran pipa.

7. Tingkat Kompresi Mesin yang Tinggi

Mesin dengan tingkat kompresi yang tinggi cenderung lebih cepat mengonsumsi lebih banyak oli daripada biasanya.

Karena itu, penting untuk memperhatikan tingkat kompresi mesin kendaraan agar tetap stabil.

8. Cara Berkendara yang Kurang Tepat

Penggunaan motor yang tidak normal, seperti sering melaju dengan kecepatan tinggi atau sering berhenti secara tiba-tiba, dapat menyebabkan konsumsi oli mesin lebih banyak dan membuatnya cepat habis.

9. Kualitas Bahan Bakar yang Buruk

Penggunaan bahan bakar berkualitas rendah atau bahan bakar yang terkontaminasi dengan kotoran dapat menyebabkan pembakaran tidak sempurna dan meningkatkan pembentukan residu dalam mesin yang mengotori oli i dan membuatnya lebih cepat habis.

Baca juga: Begini 6 Cara Cek Oli Motor Sendiri dengan Mudah

10. Perubahan Suhu Ekstrem

Berkendara dalam kondisi suhu yang ekstrem, baik terlalu panas atau terlalu dingin, dapat mempengaruhi viskositas oli dan mengurangi efisiensi pelumasan oli pada mesin.

Tanda-Tanda Oli Motor Habis

Berikut adalah beberapa tanda-tanda oli motor yang sudah mulai habis dan jarang disadari.

  • Mesin terasa kasar dan berat saat dihidupkan.
  • Mesin mengeluarkan asap hitam.
  • Tekanan oli mesin rendah.
  • Warna oli mesin berubah menjadi gelap.

Cara Mencegah Kebocoran Oli Motor

Berikut adalah beberapa tips untuk mencegah oli motor cepat habis.

  • Gunakan oli dengan kekentalan yang sesuai dengan spesifikasi mesin.
  • Ganti oli secara rutin sesuai dengan jadwal yang direkomendasikan.
  • Periksa kondisi seal oli secara berkala.
  • Hindari penggunaan motor yang tidak normal.

Itulah beberapa penyebab oli motor cepat yang bisa dilihat dari tanda-tandanya. Bila motor sudah mengalami beberapa gejalanya, segera bawa ke bengkel motor terdekat untuk diperbaiki agar masalah ini tidak merusak komponen mesin lainnya.

Dengan menggunakan Moservice.id, Anda bisa menemukan bengkel ganti oli motor dengan mudah dan cepat. 

Khusus Anda yang berlokasi di Surabaya, Anda bisa mengikuti promo spesial ganti oli motor di acara Adira Festival 2023 dengan datang langsung ke lokasi area outdoor di Bumi Marinir Karang Pilang, Surabaya pada tanggal 8-10 September 2023.

Pilih area / Kota

Pilih Merek
Jenis Bengkel

Bengkel Rekomendasi

Moservice Logo

Situs Booking Service Kendaraan

facebook-icontwitter-iconinstagram-icon
Apa itu moservice.id?

Moservice.id adalah situs bagi pengendara mobil dan motor untuk pemesanan servis yang dilakukan secara daring dipersembahkan untuk Nasabah Adira Finance. Moservice.id bekerjasama dengan lebih dari 2300 bengkel yang tersebar di wilayah Indonesia.

Butuh Bantuan?

(021) 3190 2000